Vets for a Better Life
Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies
Friday, 26 April 2024

12 Orang Meninggal akibat Digigit Anjing Rabies

Rabu, 21 September 2011

This post is also available in: English

Manado – Hingga September ini sebanyak 12 korban gigitan anjing rabies di Sulawesi Utara, meninggal dunia dari total korban gigitan sebanyak 1.500 orang.

“Dari 1500-an korban gigitan anjing, yang positif tergigit anjing gila hanya 500-an dan sudah 12 korban gigitan yang meninggal,” kata Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara dr Jemmy Lampus di Manado, Rabu (21/9).

Ia menjelaskan, jumlah korban meninggal itu masih sedikit jika dibandingkan dengan kasus gigitan yang terjadi tahun lalu sebanyak 14 kasus. “Kami berharap kasus yang terjadi hingga September ini tidak bertambah,” ujarnya.

Menurutnya, untuk menyembuhkan luka saat gigitan tidak sukar. Namun, yang harus diwaspadai adalah bertumbuhkembangnya virus rabies dalam tubuh manusia meski luka gigitan tampak sembuh.

“Bisa saja jarak berkembangnya virus butuh waktu beberapa bulan. Tapi kalau sudah terinfeksi virus rabies, korban akan meninggal. Lama cepatnya sangat bergantung dari daya tahan tubuh,” katanya.

Karena itu, kata Jemmy, yang paling utama harus dilakukan pasca digigit anjing adalah segera dicuci di air mengalir dengan deterjen. Setelah dibawa ke rumah sakit biasanya seseorang langsung disuntik dengan vaksin anti rabies. (Ant/OL-01)

Sumber : Media Indonesia

Tinggalkan Balasan

Anda harus masuk log untuk mengirim sebuah komentar.

12 Orang Meninggal akibat Digigit Anjing Rabies

by boghen time to read: 1 min
0