Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies
Tuesday, 13 November 2018
vaksinasi

Diduga Flu Burung, Puluhan Unggas Diambil Sampelnya

Rabu, 6 April 2016

SIDOARJO (BM) – Wabah flu burung atau yang juga dikenal dengan istilah H5N1 diduga mulai menjangkit di Sidoarjo. Hal itu diketahui, setelah Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan (DP3) Kabupaten Sidoarjo dan Balai Besar Veteriner Wates, Jogjakarta meninjau lokasi peternakan unggas milik Fajar Santoso (52) di Desa Penambangan, Kecamatan Balongbendo, Selasa (5/4).

Sudah sebulan ini unggas bebek peliharaan Fajar, ada sebanyak 55 ekor diketahui mati mendadak. Sebelum meninggal, bebek tersebut mengalami kelumpuhan, kepalanya berputar-putar, matanya berubah berwarna biru.

“Tidak bisa diprediksi seperti dulu. Flu burung biasanya matanya berwarna biru. Namun sebelum mati, kepala bebek muter-muter. Nggak seperti biasanya. Makanya saya lapor ke dinas agar diklarifikasi,” ujar Fajar Santoso.

Di lokasi, tim Balai Besar Veteriner Wates Jogjakarta dan DP3, mengambil beberapa sampel, mulai dari pengambilan darah, lendir unggas melalui tenggorokan dan kotoran unggas melalui dubur untuk dilakukan uji labolatorium.

“Biasanya kita bergerak dengan terapi tes. Tapi saat ini, kita bekerja sama dengan Balai Besar Veteriner untuk melakukan pemeriksaan yang lebih intensif lagi supaya hasilnya benar-benar valid,” terang Dr Bambang Erwanto, Kabid Peternakan DP3 Kabupaten Sidoarjo.

Bambang menambahkan bahwa pada tahun lalu dikawasan Krian memang terdapat unggas yang positif terkena flu burung, sehingga pihaknya melakukan depopulasi dengan cara memotong paksa.
Terkait kejadian yang pernah ada, pihaknya melakukan penyemprotan dengan desinfektan dibeberapa lokasi yang merupakan lalu lintas keluar masuknya unggas serata melakukan vaksinasi di wilayah yang berpopulasi besar.

“Kita selalu mengingatkan agar tidak ada orang lain yang masuk kecuali dengan menjaga keamanan yang harus ditaati. Misalnya sesudah memasuki kandang, harus mencuci tangan dengan desinfektan, memakai sepatu, serta pakaiannya harus dicuci sebelum berkumpul dengan keluarga,” papar Bambang menyarankan.(kbs/udi)

Sumber: Berita Metro