Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies
Sunday, 31 January 2016

131 Orang Meninggal dan 226 Desa Terjangkit Rabies di Bali

Selasa, 26 Juli 2011

Denpasar – Sepanjang 2008 hingga 2011 jumlah korban meninggal akibat rabies di Provinsi Bali, sebanyak 131 orang. “Dari jumlah korban sebanyak itu, 54 positif rabies. Hasil itu diketahui berdasarkan uji polymerase chain reaction (PCR) yang kami laksanakan,” kata Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bali I Ketut Subrata di Denpasar, Senin (25/7).

Ia menjelaskan, jumlah korban terbanyak terjadi pada 2010 sebanyak 82 kasus. Korban meninggal terjadi karena tidak mendapatkan perawatan secara medis, berupa vaksin anti rabies (VAR). “Hampir 95 persen dari korban rabies itu tidak mendapat VAR setelah digigit anjing,” ujarnya.

Subrata juga mengatakan, ada juga yang mendapatkan VAR tapi tidak lengkap. Hal itu terjadi karena penanganan korban terlambat. “Namun ada satu korban yang mendapatkan VAR secara lengkap sebanyak tiga kali, tetapi nyawanya tidak tertolong juga,” ujarnya.

Menurutnya, kasus tersebut sedang diteliti guna mengetahui penyebabnya. Saat ini Dinkes bali juga terus berupaya menyosialisasikan agar masyarakat cepat melakukan perawatan medis apabila digigit anjing.

Vaksinasi anjing

Tercatat, jumlah anjing di Bali mencapai 234.429 ekor. Akibat kejadian luar biasa (KLB) rabies tersebut, Dinas Peternakan Bali terus melakukan vaksinasi anjing liar dan saat ini vaksinasi telah mencapai 52 persen lebih.

“Selain vaksinasi, Disnak Bali juga memusnahkan anjing liar atau eliminasi yang totalnya mencapai 152.011 ekor,” ujar Kepala Dinas Peternakan Bali, Made Sumantra di Kantor Dinas Peternakan Bali, Senin (25/7).

Ia melanjutkan, saat ini total jumlah desa di Bali yang terjangkit rabies mencapai 266 desa. Untuk meredam peningkatan jumlah pasien rabies di Bali, Disnak Bali terus melakukan upaya pencegahan.

Salah satunya dengan menyiapkan 40.152 vaksin anti VAR yang tersedia untuk tiga bulan ke depan, dan pembangunan 54 center posko antirabies. (Arnoldus Dhae|OL-11;Ant|OL-01)

Sumber : Media Indonesia [edited]