Selasa, 21 April 2009      Login | Register

Daging antraks sebabkan warga masuk rumah sakit

KUPANG: Sedikitnya 47 warga kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, dikirim ke rumah sakit setelah mengkonsumsi daging dari sapi mati yang diduga terinfeksi antraks. Warga desa Tetaf di kecamatan Amanuban Barat menderita diare, muntah, dan demam tinggi.

Kepala Bagian Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Provinsi, Benyamin Bili pada hari Kamis mengakui adanya kejadian tersebut dimana puluhan warga harus dirawat akibat mengkonsumsi daging dari sapi yang mati. “Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut,” katanya.
“Kasus keracunan makanan akibat mengkonsumsi daging sapi sering terjadi di sekitar sini.”
Menurut Benyamin 19 orang dirawat di Puskesmas Niki-niki sementara warga lainnya rawat jalan.
Kasus keracunan makanan lain terjadi di kecamatan Takari, kabupaten Kupang, dimana 28 warga terpaksa dirawat setelah mengkonsumsi babi.
“Warga makan babi di rumah duka,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi, Stefanus Bria Seran. - JP

Sumber : The Jakarta Post