Ditulis Jumat, 06/05/2009 oleh admin
Tempat Penampungan Ayam (TPnA) merupakan salah satu bagian dalam pasar unggas hidup yang memiliki risiko tinggi dalam penyebaran penyakit AI, dimana TPnA ini menjadi tempat dikumpulkannya ayam dari berbagai daerah sebelum diproses selanjutnya seperti dipotong atau dijual. Di tempat ini kontak tidak hanya terjadi antara ayam dengan ayam atau antara ayam dengan manusia akan tetapi juga dengan hewan lainnya yang ada di TPnA tersebut, salah satunya adalah binatang pengerat seperti tikus (Rattus sp.)
Ditulis Jumat, 06/05/2009 oleh admin
Merpati balap adalah salah satu jenis pemuliaan unggas yang telah lama menjadi bagian dari budaya kehidupan sebagian masyarakat di Indonesia, terutama di wilayah Tasikmalaya. Burung yang memang dipilih dan dilatih untuk menjadi yang paling cepat ini sering dilombakan antar daerah dan propinsi. Dengan masih mewabahnya Flu Burung di Indonesia, aktifitas berkumpulnya burung-burung dari berbagai macam daerah ini memungkinkan terjadinya penularan berbagai macam patogen terutama patogen penyebab Flu Burung.
Ditulis Senin, 05/18/2009 oleh admin
Pada hari Sabtu, 16 Mei 2009, Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies (CIVAS), Ikatan Mahasiswa Kedokteran Hewan Indonesia (IMAKAHI) Cabang IPB, dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor (FKH-IPB) mengadakan Diskusi Ilmiah Swine Influenza di kampus Fakultas Kedokteran Hewan IPB Darmaga. Diskusi dihadiri oleh hampir 200 orang peserta yang sebagian besar merupakan mahasiswa FKH IPB. Pembicara dalam diskusi adalah Dr. Drh. Surachmi Setiyaningsih, MS dari Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor (FKH-IPB) dan Dr. Drh. Darminto dari Balai Besar Penelitian Veteriner (Bbalitvet) Bogor.
Ditulis Sabtu, 12/20/2008 oleh admin

Dalam rangka mendukung upaya penanggulangan berbagai penyakit zoonosis di Indonesia yang salah satunya adalah dengan peningkatan kesadaran dan kepedulian bersama akan pentingnya kerjasama semua pihak, baik profesi kedokteran manusia, kedokteran hewan dan kesehatan masyarakat maupun khalayak ramai, maka Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies (CIVAS) telah menyelenggarakan Seminar Setengah Hari dengan Judul “Konsep One Health dalam Rangka Penanggulangan Penyakit Zoonosis” di Hotel Salak The Heritage Bogor, pada hari Sabtu, 20 Desember 2008.
Ditulis Senin, 12/01/2008 oleh admin
Studi ini merupakan studi lanjutan dari studi CIVAS tahun 2007 di Propinsi DKI Jakarta yang menyatakan bahwa 82,4% Tempat Penampungan Ayam (TPnA) di Propinsi Jakarta terinfeksi AI, namun studi ini belum dapat menjelaskan asal sumber virus AI tersebut. Studi ini merupakan kerjasama antara CIVAS, Wageningen International- Belanda, Dinas Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta, yang dilaksanakan di 12 TPnA pada bulan Juli - November 2008.
Ditulis Minggu, 11/30/2008 oleh admin
Pada bulan November 2008 CIVAS melakukan beberapa kegiatan penelitian mengenai Avian Influenza di Indonesia. Kegiatan penelitian ini didukung oleh Prof. Mo Salman dari Colorado State University (CSU). Penelitian-penelitian tersebut adalah 1) Deteksi Virus Avian Influenza dan menilai Penerapan Biosekuriti dan Higiene Sanitasi Tempat Penampungan Ayam (TPnA) di Kota Depok, 2) Deteksi Virus Avian Influenza pada Peternakan Ayam Aduan di Kecamatan Labuan, Serang, 3) Survei Knowledge, Attitude, Practices tentang Avian Influenza pada Kelompok Masyarakat Beresiko Tinggi di Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. Laporan masih dalam penyelesaian.
Ditulis Minggu, 11/30/2008 oleh admin
CIVAS bekerjasama dengan Colorado State University (CSU) dalam melaksanakan riset-riset yang mendukung pengendalian AI di Indonesia, sekaligus peningkatan kapasitas laboratorium di Universitas di Indonesia. Dalam hal peningkatan kapasitas laboratorium CIVAS-CSU bekerjasama dengan FKH IPB. FKH-IPB akan menyediakan tempat utntuk laboratorium, dan CSU akan menyediakan peralatan laboratorium dan pelatihan SDM laboratorium.
Dalam hal riset/ penelitian, CIVAS-CSU-IPB telah melaksanakan Survei Keberadaan Virus Avian Influenza pada Peternakan Itik Free-range di Kabupaten Tangerang, Subang dan Indramayu. Latar belakang dilaksanakannya studi ini adalah bahwa kasus Avian Influenza (AI) masih menjadi masalah yang perlu mendapatkan perhatian lebih baik di dunia maupun Indonesia sendiri. Selain ayam sebagai sumber utama penularan, unggas air dipercaya sebagai reservoir dari semua strain virus AI (Hulse et al, 2005).
Ditulis Selasa, 07/08/2008 oleh admin

Rantai distribusi unggas dan produknya di Indonesia memperlihatkan beberapa titik kritis dalam penyebaran virus Avian influenza (AI). Tempat yang menjadi salah satu titik kritis penyebaran virus AI adalah rumah pemotongan ayam (RPA). Sebagian besar RPA yang ada di Indonesia tidak memenuhi standar RPA. Disisi lain sebagian besar para pelaku perunggasan kurang tertarik untuk mendirikan RPA yang sesuai standar karena masih melihat bahwa pendirian RPA sesuai standar memerlukan biaya yang sangat besar dan tidak menguntungkan.