Lokakarya Pelatihan Epidemiologi Avian Influenza Di Indonesia
Lokakarya pelatihan tersebut dirancang untuk menunjukkan kepada staf kesehatan hewan peran dari peraturan internasional dan epidemiologi veteriner dalam program kesehatan hewan nasional dan perlindungan populasi manusia dan hewan dari penyakit. Selain itu, lokakarya tersebut juga bertujuan melatih petugas kesehatan hewan pemerintah dan swasta dan dokter hewan dalam melaksanakan penyidikan penyakit hewan yang mencakup pengambilan sampel, pengkajian sumber-sumber potensial bagi masuknya penyakit, pengumpulan catatan dan data yang relevan bagi penyidikan penyakit, dan penggunaan tindakan pencegahan dan pengendalian yang tepat.
Lokakarya pelatihan dilaksanakan selama 10 hari, terdiri dari enam hari pemberian materi dalam kelas dan empat hari pengerjaan latihan dan simulasi wabah. Lokakarya pelatihan ini telah dilaksanakan di Tangerang, Medan, Surabaya, Bali, dan Makassar. Lokakarya berikutnya akan yang akan dilaksanakan adalah di Bandar Lampung dan lokakarya pelatihan tingkat nasional di Jakarta.
Di awal pelatihan, panitia mengadakan pretest untuk mengevaluasi pengetahuan dasar peserta dan posttest untuk mengevaluasi perkembangan mereka. Sebagai hasilnya, pada akhir lokakarya pelatihan, distribusi jawaban posttest menunjukkan bahwa peserta telah mengalami kemajuan dalam pemahaman mereka mengenai epidemiologi AI. Untuk mengimplementasikan pengetahuan mereka di lapangan, baru-baru ini beberapa peserta telah menyusun rencana aksi dan akan menghadiri lokakarya pelatihan tingkat nasional di Jakarta untuk mempresentasikan rencana aksi tersebut.