Vets for a Better Life
Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies
Thursday, 28 March 2024
Sumber: LensaIndonesia

Anthrax mulai mewabah di Blitar, 14 sapi mati mendadak

Jumat, 12 Desember 2014

This post is also available in: English

Jawa Timur diserang penyakit Anthrax. Sejumlah hewan ternak khususnya sapi yang ada di Kabupaten Blitar, positif terkena Anthrax dan bertumbangan mati.

Dikonfirmasi mengenai hal ini, Gubernur Jatim, Soekarwo, membenarkan kabar tersebut. “Iya benar, tapi sudah dikubur di kedalaman 2,5 meter dan diisolasi, itu memang positif Anthrax,” tegasnya pada Lensa Indonesia, Jumat (12/12/2014).

Diberitakan, sebanyak 9 ekor sapi perah milik warga bernama Yudiono di Desa Kendalrejo, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar mati secara mendadak dan beruntun. Dari 30 sapi, 14 ekor diantaranya tiba-tiba mati dengan gejala tidak lazim. Sejak Hari Raya Idul Adha lalu, kematian tersebut berlangsung beruntun.

Kematian yang terdekat terjadi pada awal Desember, sekitar 8 ekor sapi tiba-tiba mengalami kaku dan langsung ambruk. Pada bagian mulut, hidung dan kelamin sapi mengucurkan darah mulai dari mulut, telinga hingga kelaminnya.

Kabar kematian sapi akibat Anthrax di Desa Kendalrejo, Blitar telah meresahkan peternak di daerah lainnya. Saat ini, seluruh total sapi yang mati telah dikubur dan disiram desinfektan ditambah formalin di kedalaman lubang minimal 2,5 meter.

Sementara untuk kandang sapi milik Yudiono telah disterilkan dan Disnak setempat telah melarang mengeluarkan hasil susu perahan dari hewan ternaknya yang masih hidup.@sarifa

Sumber: LensaIndonesia.com

Tinggalkan Balasan

Anda harus masuk log untuk mengirim sebuah komentar.

Anthrax mulai mewabah di Blitar, 14 sapi mati mendadak

by Vana time to read: 1 min
0