Vets for a Better Life
Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies
Friday, 29 March 2024
anjing Bali

75 Anjing di Bali Positif Rabies

Jumat, 26 September 2014

This post is also available in: English

Denpasar - Sebanyak 75 ekor anjing yang tersebar di sembilan kabupaten/kota di Bali teridentifikasi positif rabies.

“Data kasus anjing yang positif rabies tersebut terhitung mulai Januari-September 2014 dengan jumlah yang tercatat sebanyak 75 ekor,” kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali drh Nata Kesuma di Denpasar, Jumat (26/9).

Dia menyebutkan, pada bulan Januari – September 2014 tercatat anjing yang teridentifikasi positif rabies terbanyak di Kabupaten Jembrana 19 ekor, Buleleng 16 ekor, Karangasem 11 ekor, Klungkung tujuh ekor, Gianyar enam ekor, Tabanan enam ekor, dan Bangli enam ekor.

“Sedangkan untuk Kota Denpasar dan Kabupaten Badung ditemukan anjing yang teridentifikasi positif rabies masing-masing dua ekor,” ujarnya.

Tanda-tanda anjing yang terindikasi penyakit rabies dapat dilihat dari banyaknya pengeluaran air liur (hipersalivasi).

“Selain itu, biasanya anjing yang tampak pendiam kemudian menjadi sangat agresif, dan takut melihat air,” katanya.

Sebelumnya, Bali dinyatakan bebas dari penyakit rabies tahun 2007. Namun, berubah menjadi daerah yang tertular penyakit anjing gila pada 2008 sebanyak tujuh kasus.

Angka itu meningkat pada 2010 dengan anjing yang teridentifikasi positif rabies menjadi 404 kasus.

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan sudah melakukan upaya vaksinasi massal tahap I pada 2010, tahap II pada 2011, tahap III pada 2012, tahap IV pada 2013, dan tahap V pada 2014.

Sumber:Antara

Tinggalkan Balasan

Anda harus masuk log untuk mengirim sebuah komentar.

75 Anjing di Bali Positif Rabies

by Vana time to read: 1 min
0